Banyak Jembatan dalam Kota Sintang Perlu Perhatian Pemerintah

SINTANG, SKR – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Lim Hie Soen mengungkapkan kondisi jembatan dalam kota di kecamatan Sintang. Menurunya di dalam Kota Sintang cukup banyak jembatan dengan kontruksi kayu yang memerlukan perbaikan. Ia menyadari, pemerintah tidak bisa memperbaiki semuanya karena keterbatasan anggaran. Apalagi anggaran pemerintah daerah mengamami penurunan cukup besar akibat pandemi Corana Virus Disease atau covid 19. Makanya ia mendorong agar perbaikan dilakukan pada jembatan yang betul-betul urgen dan memerlukan penanganan segera. Terlebih jika jembatan tersebut merupakan akses transportasi utama untuk mengangkut sembako.

Lim Hie Soen juga mengimbau pada pengusaha agar tidak memaksakan truk membawa angkutan yang tak sesuai kapasitas atau melebihi tonase. Mengingat banyak jembatan sudah tua dan rawan ambruk jika dilewati truk angkutan bermuatan sangat berat. Contohnya jembatan-jembatan di Masuka ataupun Mengkurai. Jembatan-jembatan itu memang sangat memerlukan pemeliharaan yang maksimal. Selama ini, ada perbaikan yang dilakukan secara swadaya masyarakat, namun besar harapan mereka pemerintah bisa turun tangan untuk memperbaikinya.

Dengan adanya kondisi tersebut, legislator yang saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi A DPRD Sintang ini meminta pemerintah daerah memperhatikan kondisi jembatan dalam kota yang banyak mengalami kerusakan parah. Apalagi beberapa waktu lalu ada kejadian jebolnya jembatan Mengkurai di Kelurahan Mengkurai, Kecamatan Sintang. Jembatan tersebut jebol setelah dilewati truk dengan muatan berat. Akibatnya, transportasi sempat teganggu karena truk ikut terpesok di lantai jembatan yang jebol. Perlu waktu cukup lama jembatan itu bisa digunakan karena harus diperbaiki lagi di bagian lantai. “Imbauan saya kepada pemerintah daerah selaku perwakilan masyarakat, harapannya bisa melihat jembatan-jembatan mana yang harus diperbaiki segera,” ujarnya.