SINTANG, SKR.COM – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Florensius Ronny menyampaikan kinerja investasi diharapkan bisa terus menekan angka pengangguran dan kemiskinan yang ada di Bumi Senentang.
Terlebih hingga saat ini, persoalan kesejahteraan sosial Sintang, capaiannya di luar target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Di samping itu, Sintang juga masih menjadi daerah yang berpotensi sebagai lokasi tujuan pencari kerja dari luar daerah dan masyarakat dalam kategori rentan sosial.
“Kami tentunya berharap agar realisasi investasi bisa dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk merekrut pekerja dari masyarakat sekitar. Sehingga angka pengangguran dan juga kemiskinan semakin rendah,” kata Florensius Ronny, belum lama ini.
Ronny kembali menggarisbawahi, pihak eksekutif harus bisa memanfaatkan data realisasi investasi sebagai referensi kegiatan pembinaan kompetensi sumber daya manusia (SDM). Baik yang masih mengenyam pendidikan formal atau SDM yang telah menyelesaikan pendidikannya.
“Kompetensi yang harus benar-benar disesuaikan dengan perusahaan yang beroperasi. Karena kita berharap masyarakat yang terserap ini tidak hanya sebagai tenaga kerja kasar seluruhnya,” ujar Ronny.
Lanjut Ronny, kinerja investasi juga diharapkan bisa mempercepat pemerataan kegiatan ekonomi di seluruh Kabupaten Sintang yang ada. Sehingga persoalan ketimpangan ekonomi bisa diantisipasi secara maksimal.
Selain itu, pembangunan di luar perkotaan juga bisa dijamin dengan tidak perginya angkatan kerja untuk mengadu nasib di perkotaan.
“Ruang kegiatan ekonomi yang merata sangat dibutuhkan dalam pembangunan daerah. Jangan sampai pemuda di desa lebih banyak memilih untuk merantau mencari kerja di daerah lain. Kalau mayoritas seperti itu, dikhawatirkan ketimpangan bisa semakin tinggi,” pungkasnya.