Buka Musrenbang Kecamatan Sepauk, Ini yang Disampaikan Wabup

SINTANG, SKR.COM – Wakil Bupati Sintang Melkianus didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang, Yosepha Hasnah menghadiri sekaligus membuka kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Sepauk di Aula Kantor Kecamatan Sepauk, Senin 13 Februari 2023.

Melkianus mengatakan sejauh ini pemerintah kabupaten Sintang sudah melakukan berbagai upaya untuk selalu bersinergi dengan Pemerintah provinsi maupun pemerintah pusat.

“Seperti kita mendapatkan bantuan dari pemerintah propinsi kalimantan barat berbentuk kendaraan roda dua sebanyak 65 unit bantuan untuk desa mandiri dan sudah diserahkan,” kata Wakil Bupati Sintang.

Ia berpesan kepada para kades untuk bekerja dengan sebaik-baiknya sesuai dengan tanggung jawabnya, dan apabila ada permasalahan diharapkan segera melakukan koordinasi.

“Sebagai fungsi pengawasan, saya siap menampung dan memberikan arahan sesuatu dengan aturan yang berlaku,” tuturnya.

Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang, Yosepha Hasnah mengatakan bahwa khusus dalam bidang pendidikan diharapkan para kepala desa dan para dewan guru agar segera mengusulkan yang menjadi skala prioritas.

“Hal ini mengingat bidang pendidikan ini merupakan kebijakan pemerintah pusat sekitar 100 milyard lebih yang harus dilaksanakan pemerintah Kabupaten untuk perbaikan termasuk pembelian alat- alat sarana pendidikan,” jelasnya.

Ia juga mengatakan untuk sektor pendidikan yang merupakan kewenangan kabupaten masalah perbaikan sekolah untuk rehap ringan, sedang dan berat khususnya SD dan SMP akan diselesaikan pada Tahun 2023 ini.

“Untuk itu diharapkan kepada para kepala sekolah dan kades untuk segera melakukan rekap kepada sekolah-sekolah akan dikumpulkan untuk dibahas segera diusulkan pada bulan Februari ini dan segera diajukan sebelum bulan Maret Tahun 2023,” ungkapnya.

Ia menilai, dengan kehadiran seluruh pimpinan OPD di kegiatan Musrenbang Kecamatan Sepauk ini juga sangat penting guna menyerap aspirasi dan masukan dari masyarakat.

“Ini penting agar kita dapat mengetahui yang menyangkut permasalahan tentang perkembangan pembangunan didaerah pedesaan,” pungkasnya.

Sumber: Rilis Prokopim