SINTANG, SKR – Anggota DPRD Sintang Welbertus mengatakan fraksi PDI perjuangan DPRD Sintang meminta kepada pemerintah kabupaten sintang agar APBD perubahan ini sungguh-sungguh digunakan tepat sasaran untuk kepentingan rakyat yang mendesak.
“APBD Perubahan harus tepat sasaran. Gunakan untuk kepentingan pembangunan yang memang betul-betul sangat diperlukan oleh masyarakat. Seperti penanganan infrastruktur jalan dan jembatan seperti jembatan di desa sungai lais, desa tebing raya dan jembatan penghubung antara sungai rambai dan desa teluk kelansam,” pinta Welbertus.
Kemudian, kata Welbertus yang merupakan legislator dari daerah pemilihan (dapil) Sintang 1 ini, sehubungan dengan telah disalurkannya dana bagi hasil sawit (DBH) oleh pemerintah pusat melalui kementerian keuangan kepada pemerintah provinsi kalimantan barat dan kabupaten/kota penghasil sawit, maka fraksi PDI perjuangan meminta penjelasan kepada bupati sintang.
“Berapa dana bagi hasil sawit yang diterima oleh pemerintah kabupaten sintang untuk tahun 2023 ini, dan bagaimana mekanisme penggunaan keuangannya. mohon penjelasan dari pemerintah daerah kabupaten sintang terkait dana bagi hasil oleh pemerintah pusat tersebut,” ujarnya.
Dikesempatan itu, fraksi pdi perjuangan meminta penjelasan secara resmi terkait dengan mekanisme penganggaran dana hibah yang bersumber dari pokok-pokok pikiran anggota DPRD tidak bisa diakomodir dalam APBD perubahan ini.
‘Padahal ada beberapa usulan masyarakat sudah masuk dalam RKPD perubahan, bila memang tidak terakomodir dimohon agar untuk di cari solusi yang tepat agar usulan masyarakat tersebut dapat di tampung,” pintanya.