Kabutuhan Daging Sapi di Sintang Jelang Lebaran Cukup

SINTANG, SKR.COM – Anggota DPRD Kabupaten Sintang, Hamzah Sopian mengharapkan harga daging sapi menjelang hari raya Idul Fitri 1439 Hijriah tidak mengalami kenaikan harga. Hal tersebut diungkapkannya ketika ditemui Jumat (25/5).

“Melihat dari kondisi perekonomian masyarakat saat ini, saya berharap agar pedagang daging sapi tidak menaikkan harga daging sapi terlebih menjelang hari Raya Idul Fitri mendatang,” ujarnya.

Hamzah Sopian juga mengatakan bahwa dari hasil pemantauannya hingga saat ini daging sapi di Kabupaten Sintang tidak mengalami kelangkaan seperti tahun-tahun sebelumnya. Untuk itu, ia berharap para pedagang tidak menaikkan harga daging sapi menjelang hari raya.

“Daging sapi di pasar tidak langka, cukup. Ditambah dengan adanya pasokan daging sapi dari luar. Semoga saja kondisi ini dapat terus begini sampai hari raya idul Fitri mendatang sehingga tidak ada kenaikan harga,” ucapnya.

Pada kesempatan ini, Hamzah juga mengaku dirinya lebih suka mengkomsumsi daging segar yang banyak dijual di pasar dari pada daging beku. Hal itu dikarenakan dirinya kurang yakin dengan kualitas dari daging beku yang ada di Kabupaten Sintang.

“Kalau ditanya, saya tentu bilang lebih baik konsumsi daging sapi segar meskipun harganya cukup mahal karena saya kurang yakin dengan kualitas daging beku yang ada,” tuturnya.

Sementara itu, Lelek, salah satu pedagang daging sapi di Pasar Junjung Buih Sintang mengungkapkan bahwa hingga saat ini stok sapi yang dimiliki diharapkan cukup memenuhi kebutuhan masyarakat hingga hari Raya Idul Fitri 1439/Hijriah.

“Masih ada 50 ekor sapi dan tiap saat bertambah. Semoga saja stok sapi cukup hingga pada hari raya nanti sehingga tidak ada kenaikan harga. Saat ini, harga masih stabil Rp. 140.000 per kilogram dan semoga saja sampai nanti terus stabil,” tukasnya. (FT)

Posting Terkait