Kata Dewan Soal Pembangunan Jembatan Beguntang di Perbatasan

SINTANG, SKR – Melkianus, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang dari Dapil Ketungau Hilir, Ketungau Tengah dan Ketungau Hulu menyambut baik pembangunan jembatan Ketungau IV di Beguntang, Desa Empunak Tapang Keladan, Kecamatan Ketungau Hulu.

Jembatan tersebut dibangun oleh PT Duta Agro Prima yang merupakan bagian dari Hartono Plantation Indonesia atau HPI Agro Group. Pembangunan jembatan Beguntang menggunakan kontruksi rangka baja. Bentang jembatan utama panjangnya 45 meter, lebar 6 meter dengan sistem pondasi dalam dan tiang pancang sejumlah 90 titik. Satu tiang pancang berukuran 250×250 mm dan memiliki daya dukung 45 ton per tiang pancang. Total anggaran pembangunan jembatan sebesar Rp. 13.757.000.000. Rencana pembangunan jembatan rangka baja dimulai pril tahun 2022 dan ditargetkan selesai Desember 2022.

Dikatakan Melkianus, dirinya pasti sangat memberikan apresiasi kepada PT Duta Agro Prima yang akan membangun jembatan rangka baja di Desa Empunak Tapang Keladan, Kecamatan ketungau Hulu dengan dana yang sangat besar. Ia menuturkan, pembangunan jembatan ini akan membantu pemerintah dalam rangka membuka akses dari desa-desa yang letaknya berada di seberang Sungai Ketungau.

Selain itu, Melkianus juga memuji Bupati dan pemda Sintang yang mendorong perusahaan membangun jembatan melalui CSR. “Tentu pemda juga memberi apresiasi kepada perusahaan tersebut yang mana Pak Bupati juga meletakan batu pertama untuk pembangunan jembatan tersebut. Semoga pembangunan jembatan Ketungau IV akan memotivasi perusahaan-perusahaan lain yang ada di Kabupaten Sintang ini. Supaya juga berkontribusi dalam membangun Sintang, minimal di daerah tempat lokasi mereka bekerja. Sehingga masyarakat akan merasa dampak positif dari hadirnya perusahaan di daerah mereka dan kita berharap akan membuka lapangan perkerjaan dan masyarakat akan sejahtera,” ucap Melkianus menutup wawancara dengan media ini.