SINTANG, SKR.COM – Tantangan yang diberikan Bupati Sintang, Jarot Winarno kepada Perusahaan Air Minum Daerah (PDAM) Tirta Senentang terkait 10.000 sambungan air bersih (pelanggan,red), sepertinya tidak tercapai.
Pasalnya, hingga Oktober 2019 baru sekitar 7.424 atau 74,24 persen sambungan air bersih yang dapat dinikmati warga. Dengan demikian, ada 2.576 sambungan air bersih belum dinikmati warga Sintang.
Ihwal tersebut terungkap saat Fraksi Nasional Demokrat (NasDem) mempertanyakan capaian PDAM Tirta Senentang dalam memenuhi target 10.000 pelanggan yang ditetapkan pemerintah daerah, pada rapat paripurna Pandangan Umum Fraksi terkait 9 Rancangan Peraturan Daerah Kabupaten Sintang tahun 2019, Rabu (6/11/2019) lalu.
“Sampai bulan oktober tahun ini baru tercapai 7.424 pelanggan atau 74,24 persen. Artinya belum tercapai dari 10.000 target yang ditetapak,” kata Bupati Sintang, Jarot Winarno yang diwakili Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Arbudin.
Kendati demikian, kata Arbudin, target yang dipasang tetap akan menjadi prioritas PDAM Tirta Senentang agar terpenuhui. “Yang jelas ini akan ditingkatkan lagi, agar 10.000 pelanggan tercapai,” ujarnya.
Terkait kuantitas dan kualitas air bersih, kata Arbudin, pihaknya telah berupaya semaksimal mungkin untuk meberika pelayanan terbaik kepada seluruh pelanggan PDAM Tirta Senentang. Buktinya, PDAM telah melakukan kerjasama dengan laboratorium kesehatan Provinsi Kalbar yang telahterakreditasi nasional.
“Langkah ini kita lakukan agar menjamin kualitas air bersih di Kabupaten Sintang , sehingga masyarakat dapat aman, dan nyaman,” katanya.
Tak kalah pentingnya juga, ungkap Arbudin, PDAM Titrta Senentang saat ini sedang berusaha meningkatkan kontribusinya terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD). Tetapi, butuh kerjasama semua pihak untuk meningkatkan PAD tersebut.
“Ini akan terus kita upayakan ya. Kita tidak bisa bekerja sendiri, tapi semua pihak juga harus ikut membantu. Terutama Pemerintah Kabupaten Sintang dan seluruh Anggota DPRD Kabupaten Sintang,” katanya.
Sementara, Anggota DPRD Kabupaten Sintang, Zulherman berharap target yang ditetapkan pemerintah daerah untuk 10.000 pelanggan dapat tercapai. Sebab itu menjadi tantangan sendiri bagi PDAM Tirta Senentang.
“Kita ingin lihat bagaimana capaian PDAM Tirta Senentang dalam memenuhi target yang dipasang itu, apakah dapat tercapai atau tidak,” kata Zulherman saat membacakan Pandangan Umum Fraksi Nasional Demokrat (NasDem).
Selain itu, kualitas dan kuantitas air bersih yang disediakan PDAM Tirta Senentang kepada pelanggannya. Apakah sudah memenuhi standar dan layak untuk dikonsumsi atau tidak. “Tentunya ini menajdi perhatian Fraksi NasDem, karena ini bagian dari pelayanan publik terhadap masyarakat kita,” pungkasnya.