Optimalkan Pariwisata, Dewan Minta Instansi Terkait Tingkatkan Infrastruktur Jalan

SINTANG, SKR.COM – Peningkatan kunjungan wisatawan di Bumi Senentang harus diimbangi dengan penataan infrastruktur yang baik. Sebab, kondisi Infrastruktur jalan yang rusak akan membuat wisatawan merasa enggan untuk mengunjungi obyek-obyek wisata yang ada di Kabupaten Sintang.

“Permasalahan utama kita adalah infrastruktur, sehingga wisatawan mancanegara atau lokal itu masih ragu untuk datang, dan daerah wisata kurang berkembang,” ungkap Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Jeffray Edward, Jumat  (27/3/2020).

Padahal, kata Jeffray, potensi wisata di Sintang tidak kalah dengan daerah lainnya. Apalagi Sintang punya Bukit Kelam terbesar di dunia setelah Ayyers Rock di Australia. Sayangnya hal itu belum menarik wisatawan untuk ke Sintang.

“Selain infrastruktur, kurangnya promosi dari dinas terkait juga menjadi penyebab minimnya wisatawan berkunjung ke Sintang. Tentunya ini harus menjadi perhatian serius dari instansi terkait, terutama dalam bernovasi,” katanya.

Yang terpenting, menurut Jeffray, dalam mengoptimalkan bidang pariwisata adalah dengan cara mendukung penuh sarana penunjang seperi jalan dan juga jembatan terutama sekali di daerah pedalaman Sintang. Sebab potensi wisata di pedalama tidak kalah dengan kota.

“Kita ada air terjun nokan nayan, nokan cicak, dan belubu. Memang ketiga tempat ini belum banyak dikenal oleh masyarakat kita, namun potensinya begitu menjanjikan, tapi kita kembali lagi ke akses jalannya, karena sulit untuk mencapainya,” bebernya..

“Jika jalan dan jembatan itu baik tentunya akan meningkatkan perekonomian masyarakat tentunya. Ini salah satu cara juga untuk bisa menggali Pendapatan Asli Daerah (PAD) bidang pariwisata nantinya,” tambahnya. (Ndi)

Posting Terkait