SINTANG, SKR.COM – Wakil Bupati Sintang, Sudiyanto menghadiri sekaligus membacakan sambutan Bupati Sintang pada Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sintang Dalam Rangka Penyampaian Rekomendasi DPRD Kabupaten Sintang Terhadap LKPJ Bupati Sintang Tahun 2020 di Ruang Sidang DPRD Sintang, Rabu 5 Mei 2021.
Rapat Paripurna Ke 2 Masa Persidangan II Tahun 2021 DPRD Kabupaten Sintang tersebut dipimpin oleh Ketua DPRD Kabupaten Sintang Florensius Ronny didampingi Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sintang Heri Jambri.
Hadir pada Rapat Paripurna tersebut Anggota Forkopimda Kabupaten Sintang, Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang, Rektor Unka Sintang, Ketua Pengadilan Negeri Sintang, Anggota DPRD Sintang dan Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Sintang.
Pada Rapat Paripurna tersebut, DPRD Kabupaten Sintang menyampaikan Rekomendasi DPRD Kabupaten Sintang terhadap LKPJ Bupati Sintang Tahun 2020. Usai penyerahan rekomendasi, Wakil Bupati Sintang Sudiyanto menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pimpinan dan anggota DPRD serta ketua, wakil ketua dan seluruh anggota panitia khusus (pansus) LKPJ yang telah mencurahkan segala kemampuan, pikiran dan tenaga dalam menelaah, meneliti dan membahas laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Sintang tahun 2020, sehingga tersusunlah rekomendasi DPRD Kabupaten Sintang terhadap LKPJ tahun 2020.
“Saya mengucapkan terima kasih atas semua rekomendasi, pandangan maupun kritik atas LKPJ tahun 2020. Poin-poin dalam rekomendasi merupakan masukan yang konstruktif dalam proses penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan pemberian pelayanan kepada masyarakat. Rekomendasi tersebut akan kami jadikan sebagai pedoman dalam melaksanakan tugas pemerintahan kedepannya, sehingga dapat secara maksimal melaksanakan proses perencanaan dan pembangunan guna mewujudkan visi dan misi Kabupaten Sintang 2016-2021,” terang Sudiyanto.
Dikatakan Sudiayanto, berdasarkan pencapaian pembangunan yang telah disampaikan sebelumnya bahwa masih terdapat permasalahan-permasalahan yang harus segera diatasi dan dibenahi bersama.
“Dinamika masyarakat sebagai perwujudan demokrasi, menyadarkan kita semua untuk bekerja lebih selektif dalam menyusun kebijakan, program dan kegiatan pembangunan yang menyentuh kepentingan masyarakat secara keseluruhan,” tukasnya. (*)