Penghubung Arus Perekonomian, Dewan Minta Pemkab Sintang Bangun Jembatan Rangka Baja

SINTANG, SKR.COM – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Kusnadi mengatakan dirinya telah mengusulkan pembangunan dua unit Jembatan Rangka BaJa di Kecamatan Sepauk kepada Pemerintah Daerah, namun usulan tersebut belum dapat terealisasi pada tahun 2018 kemarin.

Maka dari itu, Wakil Rakyat Daerah Pemilihan (Dapil) Kecamatan Tempunak dan Sepauk ini meminta kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Sintang, dalam hal ini Bupati Sintang Jarot Winarno agar mengenai usulan terhadap infrastruktur jalan dan jembatan yang belum terealisasi di tahun 2018 dapat kembali dianggarkan di tahun 2019.

“di Kecamatan Sepauk itu ada dua Pembangunan jembatan rangka baja yang diusulkan yakni di Sungai Sepauk di Km 64, Desa Sungai Segak, Kecamatan Sepauk, dan satunya lagi pembangunan Jembatan Rangka Baja Sungai Butu di Km 58, Desa Bernayau Kecamatan Sepauk,” kata Kusnadi saat dijumpai media ini di kantornya belum lama ini.

Dua jembatan tersebut kata Kusnadi merupakan penghubung arus perekonomian masyarakat setempat dan sekitarnya. Keberadaan jembatan yang layak sudah lama menjadi kerinduan masyarakat dan sudah menjadi usulan beberapa kali agar dapat diakomodir.

“saya berharap Pemerintah Kabupaten Sintang mengagarkan kembali pada tahun 2019 ini untuk menjawab aspirasi dan kebutuhan masyarakat akan jembatan rangka baja yang mereka idamkan dapat terealisasi,” tuturnya.

Dikonfirmasi media ini, Bupati Sintang Jarot Winarno mengatakan mengenai kegiatan pada pembangunan Jembatan Rangka Baja Sungai Sepauk di Km 64 Desa Sungai Segak dan Jembatan Rangka Baja Sungai Butu Di Km 58 Desa Bernayau Kecamatan Sepauk tersebut diatas tidak masuk dalam usulan Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun ini. Pihaknya mengupayakan untuk masuk dalam usulan tahun berikutnya dengan menyesuaikan anggaran dana.

“Sementara usulan yang sudah masuk tahun ini adalah Jembatan Rangka Baja Desa Sekubang Dusun Temanang di Kecamatan Sepauk,” terangnya. (*)