Wabup Sintang, Buka Teknologi Penyuluh Pertanian

SINTANG, SKR.COM – Badan Pelaksana Penyuluh Pertanian, Perikanan Kehutanan dan Ketahanan Pangan (BP4KKP) Kabupaten Sintang menggelar kegiatan teknologi penyuluh pertanian,perikanan, dan kehutanan tingkat Kabupaten Sintang tahun 2016 yang di buka secara resmi oleh Wakil Bupati Sintang di Gedung Pancasila, Kamis (14/4) didampingi oleh kepala BP4KKP Sintang, Kepala BPMPD, Wakil Ketua DPRD, Forkopimda dan instansi terkait lainnya.

Wakil Bupati Sintang, Askiman dalam sambutannya mengatakan, kompleksnya permasalahan yang terkait dengan peningkatan produksi pertanian dalam arti luas termasuk didalamnya tanaman pangan, perkebunan, peternakan serta peningkatan hutan saat ini tidak terlepas dari penggunaan teknologi tepat guna dari semua aspek, oleh karena itu petani wajib menguasai teknologi tepat guna karena dimana yang kita ketahui bahwa keberhasilan petani hanya akan mampu bertahan dan ditingkatkan apabila kita mampu menguasai teknologi” ungkap Askiman.

“guna meningkatkan pendapatan pelaku utama pertanian, perikanan dan masyarakat disekitar hutan maka perlu adanya peningkatan produksi, disertai adanya inovasi sehingga proses alih teknologi dapat berjalan sebagaimana yang diharapkan” tambah Askiman.

Lanjut Askiman, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk meningkatkan produktifitas teknologi tepat guna yaitu, diharapkan kegiatan ini dapat dilaksanakan setiap tahun dengan beragam macam jenis teknologi pertanian perikanan dan kehutanan, bersama-sama memajukan desa dengan meningkatkan produksi pertanian dalam arti luas, perikanan dan pelestarian hutan dengan menerapkan teknologi yang sesuai, serta kepada BP4KKP Sintang tentunya harus bersinergi dengan masyarakat, instansi terkait untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, ”kata Askiman.

Saya berharap melalui kegiatan gelar teknologi ini, kita tingkatkan kreativitas penyuluh untuk menunjang upaya khusus peningkatan produksi padi, jagung, dan kedelai di Kalimantan Barat pada tahun 2016 sesuai dengan tujuan dan sasaran yang digunakan oleh teknologi tepat guna ini, harap Askiman.

Kemudian Kepala Badan Pelaksana Penyuluh Pertanian, Perikanan dan Ketahanan Pangan  (BP4KKP) Kabupaten Sintang, Veronica Ancili mengatakan, tujuan diadakan kegiatan seperti ini guna untuk meningkatkan karya inovasi kepada para penyuluh, sebagai upaya cipta karya teknologi pertanian oleh penyuluh, meningkatkan produksi guna tercapai kesejahteraann masyarakat, kemudian kegiatan ini pula sebagai upaya mendukung upaya khusus mendukung produksi padi jagung kedelai, sebagai media tukar informasi, pengetahuan, tentang teknologi, sebagai media menyebarluaskan teknologi kepada para petani khususnya, tentang teknologi pertanian, Kata Veronica.

“dalam kegiatan gelar teknologi penyuluh ini diikuti sebanyak 7 Balai Penyuluh yang ada di Kabupaten Sintang yaitu, BP3K Sintang, membawahi Kecamatan Sintang dan Sungai tebelian, BP3K Kelam, membawahi Kecamatan Kelam Permai dan  Kecamatan Dedai, BP3K Kayan, membawahi Kecamatan Kayan hilir  & Kayan Hulu, BP3K Binjai. BP3K Ketungau, membawahi Ketungau hilir, Ketungau tengah, dan Ketungau hulu, BP3K Sepauk, Kecamatan Sepauk  dan Kecamatan Tempunak, BP3K Serawai, Kecamatan Ambalau dan Kecamatan Serawai” tambah Veronica.

Masih lanjut Veronica, Lomba gelar teknologi ditampilkan dalam bentuk peragaan, bentuk drama dengan durasi 15 menit setiap tim, dibalik kegiatan ini semua tentunya ada pihak terkait yang mendukung program gelar teknologi penyuluh pertanian, perikanan dan kehutanan yaitu dinas persemakmuran, dengan adanya pendukung tentunya kerjasama ini diharapkan dapat terus meningkat dan ditingkatkan demi kelancaran pertanian, kesejahteraan para petani dan masyarakat” Harap Veronica.(Hms)

Posting Terkait