Corona Bulan April Varian Ganas, Pemuda di Sintang Tanpa Komorbid Meninggal

Konferensi Pers Perkembangan Covid-19 Kabupaten Sintang, di Mini Command Center Kantor Bupati Sintang, Senin 19 April 2021.

SINTANG, SKR.COM – Bupati Sintang, Jarot Winarno mengungkapkan kasus terkonfirmasi Covid-19 di Bumi Senentang pada bulan April merupakan varian yang ganas.

“Bulan April ini varian yang ganas, beda dengan yang dulu-dulu. April ini saja ada yang meninggal masih muda, umurnya 32 tahun tanpa penyakit penyerta, ini murni karena corona,” ujar Jarot saat konferensi pers perkembangan Covid-19 Kabupaten Sintang, di Mini Command Center Kantor Bupati Sintang, Senin 19 April 2021.

Dengan adanya kejadian tersebut, Jarot meminta persepsi masyarakat terhadap resiko terkena virus corona menjadi tinggi lagi.

“Sekarang ini dah rendah dah, mereka pikir sekarang udah ada vaksinasi, sudah ada apa kan, maka sekarang kita perlu mengedukasi masyarakat supaya mereka lebih menyadarinya. Kemudian mau disiplin melakukan 5 M seperti, memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas, diam-diam jak dirumah,” himbau Jarot.

Dikatakan Jarot, jika masyarakat tidak di edukasi, maka risk perception atau persepsi resiko masyarakat terhadap virus corona akan rendah.

“Tak ape bah kena corona, paling 10 hari diisolasi mandiri dah sehat lagi, malah duluan dapat antibodi bah, daripada menunggu vaksinasi, lama dia bilang. Kadang-kadang masyarakat kita berpikir begitu,” kata Jarot.

Selain itu, yang harus diedukasi kemasyarakat menurut Jarot, adalah imunitas kelompok melalui program-program vaksinasi corona akan sangat lama. Vaksinasi ini tidak akan tuntas pada bulan Juli. Sementara orang yang sudah divaksinasi pun masih bisa positif, karena tingkat efikasi vaksin hanya 60 persen.

“Vaksinasi ini termasuk mengurangi lah, resiko terpapar virus corona. Apalagi kalau terjadi imunitas kelompok, tetapi tidak bisa diandalkan hanya satu-satunya cara mencegah corona. Yang terpenting adalah mematuhi protokol kesehatan 5 M tadi,” ungkap Jarot. (TF)

Posting Terkait