SINTANG, SKR.COM – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Lim Hie Soen mengapresiasi langkah yang diambil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Sintag terkait persentase perekaman e-KTP di Kabupaten Sintang yang mencapai 90 persen.
“Namun kita juga harapkan agar tetap melakukan jemput bola perekaman e-KTP, terutama di kecamatan yang server perekaman e-KTP-nya rusak,” katanya, belum lama ini.
Selain itu, Politisi Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Sintang itu juga berharap agar dilakukan juga sosialisasi kepada masyarakat betapa pentingnya memiliki dokumen kependudukan.
“Baik itu KTP, KK, maupun Akte Kelahiran dan yang terkait lainya. Dan sekarang ini mau urusan ini itu pasti KTP yang terlebih dahulu ditanyakan, ” katanya.
Sosialisasi, kata dia, tidak hanya melalui media massa maupun media elektronik. Tetapi juga bisa memanfaatkan potensi aparatur hingga ke desa-desa.
“Yang harus selalu disampaikan adalah bagaimana mengurus dokumen kependudukan yang benar, tepat dan cepat. Yang paling penting adalah pemerintah harus selalu memberikan pelayanan prima,” katanya.
Selain itu, Lim Hie Soen menyampaikan apresiasinya pada layanan jemput bola oleh Disdukcapil Sintang. Mengingat, layanan ini menjangkau langsung ke lokasi. Dan masyarakat diberikan kemudahan dengan hadirnya layanan ini ke tempat mereka.
“Program ini bagus. Cuma, program jemput bola tentu terbatas pelayanannya. Artinya, hanya beberapa hari saja atau waktunya yang tidak begitu lama. Agar pelayanan jemput bola ini efektif, koordinasi dengan pihak terkait harus sinkron. Supaya, ketika layanan jemput bola hadir ke desa, masyarakat betul-betul sedang berada di tempat. Dan bisa segera mengakses layanan itu. Nah, semua itu kembali lagi ke sosialisasi,” pungkasnya.