Imbau Masyarakat Selalu Menjaga Keamanan dan Ketertiban

SINTANG, SKR – Ketua Fraksi Partai Demokrat Dewan Perwakilan Rakyar Daerah, Hikman Sudirman mengimbau semua pihak di Kabupaten Sintang selalu menjaga keamanan dan ketertiban di masyarakat. Hal itu disampaikan Hikman Sudirman pada media ini beberapa waktu lalu.

“Ayo kita selalu menjaga kamtibmas dimanapun berada. Jangan melakukan kegiatan-kegiatan yang berpotensi mengganggu kamtibmas di sekitar kita. Selama ini kondisi kamtibmas kita sudah terjaga dengan baik. Mari kita jaga bersama agar kedepan tetap aman dari semua gangguan,” imbau Hikman Sudirman.

Hikman Sudirman menilai, kamtibmas yang terjaga dengan baik merupakan salah satu modal yang baik dalam pembangunan. Mengingat pemerintah maupun pelaksana bisa melakukan kegiatan pembangunan di lapangan dengan baik tanpa adanya kendala maupun gangguan kamtibas yang dimaksud.

“Upaya menjaga kamtibmas bisa dimulai dari kesadaran diri kita pribadi. Jika kita sadar akan pentingnya kamtibmas, maka lingkungan akan terdampak juga dari sikap itu. Sehingga apa yang kita inginkan yakni situasi yang kondusif akan tercapai,” ujarnya.

Sementara itu belum lama ini Polres Sintant menggelar press relase hasil capaian situasi kamtibmas periode Januari sampai April 2022, yang dilaksanakan di Aula Polres Sintang. Press release ini di hadiri oleh awak media di Kabupaten Sintang, baik media online maupun media cetak. Kasi Humas Polres Sintang AKP Sudjiono yang langsung memimpin kegiatan tersebut, memberikan keterangan pers terkait hasil situasi kamtibmas periode Januari sampai April 2022.

Untuk kejahatan konvensional selama Januari sampai April terdapat 104 kasus, diantaranya jumlah laporan sebanyak 67 kasus dan kasus terselesaikan sebanyak 37 kasus.Terkait kejadian menonjol lainnya yang juga menjadi perhatian publik Kabupaten Sintang yaitu kasus prostitusi sebanyak 34 kasus dan miras sebanyak 48 kasus.

Dalam press release tersebut, Kasi Humas juga menyampaikan hasil Operasi Pekat Kapuas 2022 yang digelar selama empat belas hari yang terdiri dari 121 kasus.

Posting Terkait