Paska Ambruk, Senang Jembatan di Desa Bangun Dibangun Lagi

SINTANG, SKR – Jembatan gantung di Desa Bangun Kecamatan Sepauk dua kali ambruk. Terakhir jembatan tersebut ambruk akibat banjir. meski sudah diperbaiki sementara, masyarakat berharap dibangun jembatan permanen. Dan pada tahun ini jembatan itu dibangun akan dibangun kokoh oleh pemerintah pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Reoublik Indonesia.

Menyikapi pembangunan jembatan gantung di Desa Bangun Kecamatan Sepauk, Anggota DPRD Sintang Hermanto Aci mengaku sangat senang. Karena masyarakat akan mendapatkan pembangunan dan jembatannya akan tahan bertahun-tahun.

“Sebagai wakil rakyat dari daerah pemilihan (dapil) Sepauk dan Tempunak, saya tahu betul kondisi jembatan Desa Bangun Sekayu memang sangat memerlukan perhatian pemerintah. Jembatan tersebut dua kali ambruk akibat diterjang air pasang. Ketika pertama kali ambruk dan diperbaiki, kemudian ambruk lagi. Saat ini telah dibangun jembatan sementara untuk aktivitas sehari-hari. Tapi hanya bisa dilewati dengan berjalan kaki. Dengan adanya jembatan gantung yang kokoh nanti, masyarakat tentu sangat terbantu. Selain itu ada banyak desa lain yang terhubung dengan adanya jembatan. Terima kasih telah membangun jembatan ini. Semga semakin banyak pembangunan masuk ke daerak kita karena sangat membantu masyarakat,” ucapnya.

Menurutnya, pembangunan jembatan gantung yang kokoh sudah lama dirindukan masyarakat Desa Bangun dan desa-desa lain yang terhubung dengan infrastruktur ini. Makanya saya sangat mendukung pembangunan jembatan yang lebih kokoh. Sebagai bentuk dukungan, dirinya datang langsung saat groundbreaking atau peletakan batu perdana pembangunan jembatan gantung Desa Bangun Sekayu beberapa waktu lalu. Semoga jembatan cepat selesai dan bisa digunakan oleh masyararakat.

 

Posting Terkait