SINTANG, SKR.COM – Bupati Sintang yang diwakili oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang, Yustinus J membuka kegiatan Pemaparan Safe Drinking Water Treatment Project (Air Project) dan Workshop Percepatan Penurunan AKI, AKB, dan Stunting serta Percepatan Universal Akses Air dan Sanitasi di Aula Pertemuan Serantung Water Park Sintang, Kamis 22 April 2021.
Turut hadir dalam workshop tersebut Margaretta Siregar, Area Program Manager Melawi Sintang Wahana Visi Indonesia dan jajaran Wahana Visi Indonesia, Perwakilan Pemerintah Kecamatan Sepauk, Tempunak dan Sungai Tebelian, dan perwakilan 24 Desa lokasi binaan Wahana Visi Indonesia.
Yustinus J menyampaikan bahwa Pemkab Sintang mengucapkan terima kasih banyak kepada jajaran Wahana Visi Indonesia yang sudah membantu masyarakat Kabupaten Sintang yang ada di 24 desa di Kecamatan Sepauk, Sungai Tebelian dan Tempunak.
“Terima kasih sudah membantu memberikan air bersih dan pendidikan dalam Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Kami merasa sangat terbantu dengan apa yang sudah dilakukan oleh Wahana Visi Indonesia,” ungkap Yustinus.
Dengan penyediaan air bersih dan pemberdayaan dalam prilaku hidup masyarakat ini, Ia yakini akan mampu menurunkan angka kematian bayi, angka kematian ibu dan stunting di Kabupaten Sintang.
Sementara Margaretta Siregar, Area Program Manager Melawi Sintang Wahana Visi Indonesia dan jajaran Wahana Visi Indonesia mengatakan berdasarkan hasil survey, di Kabupaten Sintang masih ada kasus angka kematian bayi.
“Angka kematian bayi ini, kami menganggap perlu dilakukan pencegahan untuk anak-anak agar tidak terkena diare atau penyakit lain yang disebabkan oleh air yang tidak layak. Untuk anak pada 1000 hari pertama kehidupan mereka, penyakit diare ini sangat berbahaya karena akan mengurangi berat badan mereka sehingga bisa menyebabkan kekurangan gizi dan stunting,” pungkasnya. (*)