Pemkab Sintang Komitmen Bangun Zona Integritas

Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang, Yosepha Hasnah.

SINTANG, SKR.COM – Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang, Yosepha Hasnah menghadiri Deklarasi janji kinerja pencanangan zona integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Sintang dan Balai Pemasyarakatan Kelas II Sintang, Selasa (16/3/2021).

Dalam sambutannya Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang, Yosepha Hasnah mengatakan pemerintah telah menerbitkan Grand Design Reformasi Birokrasi tahun 2010 – 2025 yang mana menegaskan untuk tercapainya tata kelola yang baik dan bersih.

“Reformasi Birokrasi di seluruh kementerian dan lembaga pemerintahan sangat perlu dilakukan, guna menegaskan tekad pemerintah tentang pentingnya prinsip penerapan Government dan Good Governance yang secara Universal untuk memberikan pelayanan prima kepada masyarakat,” ujar Yosepha.

Dikatakannya, pelaksanaan Deklarasi janji kinerja dan penandatanganan zona integritas ini merupakan langkah awal dalam mensukseskan Reformasi Birokrasi. “Atas nama pemerintah Kabupaten Sintang saya memberikan Apresiasi terhadap penyelengaraan kegiatan ini,” ucapnya

Ia juga mengatakan, Pemerintah Kabupaten Sintang juga mempunyai tekad yang sama dalam mewujudkan zona integritas di seluruh Organisasi Perangkat Daerah yang ada di Kabupaten Sintang ini, untuk menata pemerintahan yang baik bersih transparansi dan akuntabel.

“Harapan kita semua, melalui Deklarasi janji kinerja dan penandatanganan komitmen bersama pembangunan zona integritas ini akan menciptakan birokrasi pemerintah yang profesional, berkinerja tinggi, bersih, bebas KKN dan mampu melayani publik serta berdedikasi memegang teguh nilai nilai dasar kode etik aparatur negara,” harapnya.

Kepala Kejaksaan Negeri Sintang, Porman Patuan Radot mengatakan, manajemen perubahan yang harus diterapkan dalam merubah kinerja dalam zona integritas dan Reformasi Birokrasi ialah Pengelolaan manajemen yang baik dan rapi terhadap keberadaan kantor dan penempatan anak buah dalam mengelola Birokrasi serta tata kelola pemerintahan yang baik.

“Penempatan anak buah harus menjadi prioritas kita sesuai dengan keahlian dan kemampuan masing masing, dia punya kemampuan disini kita tempat kan sini, jangan berdasarkan kedekatan dan keakraban kita saja. Dari situ lah nilai jual yang bisa kita tunjukan dalam kinerja Birokrasi pemerintahan,” tegas Porman.

“Mari kita membangun sintang, bukan membangun di sintang, ini lah yang menjadi inovasi dan nilai jual kita kepada Kementrian, ini lah yang harus kita tonjolkan di daerah kita yang beda dengan daerah yang lain,kalau harus bersaing dengan daerah lain kita tidak akan mampu, akan tetapi bagaimana kita menonjolkan kemampuan kita dalam menciptakan Reformasi Birokrasi yang bersih, aman serta bebas korupsi,” tambahnya.

Lebih lanjut, Porman mengajak tumbuhkan semangat baru dengan inovasi baru yang harus dicanangkan dalam WBK, karna WBK dipersiapkan menuju wilayah Reformasi Birokrasi yang bersih dan rapi.

“Manajemen kantor kita perbaiki, pengelolaan anak buah yang baik maka akan tercipta birokrasi yang baik pula,” pungkasnya. (*)

Posting Terkait