SEKADAU, SKR.COM – Pemerintah sejak beberapa tahun terakhir telah menyediakan program Bantuan Siswa Miskin (BSM) untuk membantu mengurangi beban siswa dalam membiayai pendidikan.
Masing-masing siswa menerima bantuan sebesar 500 ribu rupiah. Di Sekadau, para siswa di berbagai sekolah juga telah dan masih akan menerima bantuan tersebut.
“Untuk tahun ajaran 2015-2016 ini ada 273 orang siswa kita yang mendapat program BSM. Total dana yang disalurkan 136,5 juta rupiah, masing-masing 500 ribu per siswa,” ungkap Kepala SMPN 1 Sekadau Hilir, Albinus.
Prosedurnya, dana tersebut akan langsung ditransfer dari pusat ke rekening masing-masing siswa. Tiap siswa dapat mengambil sendiri dana BSM ke bank dengan membawa berkas persyaratan seperti data rapor, kartu keluarga, surat keterangan dari sekolah serta surat kuasa jika diperlukan.
“Ini langsung ke rekening siswa, tidak melalui sekolah,” terang Albinus.
Pihak sekolah, lanjut ketua MKKS SMP Kabupaten Sekadau ini, bertugas mengajukan nama-nama siswa yang dianggap layak menerima BSM. Pengajuan tersebut menggunakan data yang berkesinambungan dan berkaitan dengan data statistik keluarga siswa.
Namun, sekolah hanya sebatas mengajukan. Perihal penetapan siapa saja yang layak menerima bantuan, semuanya diputuskan di kementerian pendidikan.
“Perlu diketahui supaya jelas, yang menentukan siswa mana yang menerima bantuan mutlak dari pusat, sekolah hanya mengajukan saja. Jadi orangtua murid harus mengerti juga, jangan sampai menyalahkan sekolah kalau anaknya tidak dapat. Karena ada banyak variabel yang menjadi pertimbangan pemerintah pusat untuk menetukan calon penerima BSM,” tandas Albinus.
Tahun ajaran 2014-2015 lalu, siswa SMPN 1 Sekadau yang memperolah dana BSM berjumlah 40 orang. (Benny)
