SAMBAS, SKR.COM – Prajurit TNI dari Koramil 1202-02/Pemangkat, Kodim 1202/Singkawang bersama Personel Yonif 645/GTY dan masyarakat bergotong royong mengevakuasi korban tertimpa bangunan sarang walet tiga tingkat di Desa Gugah Sejahtera, Kec. Pemangkat, Kab. Sambas. Pada Selasa (3/12/19) sore, Rabu (4/12/19)
Dalam kejadian tersebut selain personel Koramil, Kompi B Yonif 645/GTY serta masyarakat, juga melibatkan Polsek Pemangkat, Yayasan Tridarma Pemangkat, BPK Pemangkat dan RSUD Pemangkat bergotong royong mengangkat puing-puing dari bangunan untuk mencari korban. Pencarian juga dibantu mobil crane dari PPN Pemangkat untuk memudahkan dan mempercepat evakuasi korban,” kata Danramil 1202-02/Pemangkat, Mayor Inf H. Polly Irianto.
Lanjutnya Danramil mengatakan, menurut keterangan saksi mata dari saudara Akhim (45) warga sekitar bahwa robohnya bangunan sarang walet terjadi sekitar pukul 16.20 WIB, sebelum roboh terdengar suara runtuhan semen dari bangunan sarang walet yang jatuh di atap rumah, selanjutnya Akhim keluar rumah untuk mencari tahu penyebabnya, tidak berselang lama saat keluar rumah bangunan sarang walet tersebut langsung roboh dan menimpa rumah yang dihuni oleh keluarga Ho Chin, saat itu tidak ada angin dan hujan,” ujarnya.
“Proses pencarian berlangsung dari pukul 16.30 WIB sampai dengan pukul 18.35 WIB. Sekitar pukul 17.30 WIB satu korban atas nama Ho Chin (45) berhasil ditemukan selamat dan mengalami patah tangan sebelah kiri. Pencarian terus dilakukan, tidak berselang lama dua korban atas nama Desi (15) dan Herlina (26) ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia, selanjutnya ketiga korban dibawa ke RSUD Pemangkat untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut,” terang Danramil. (Tpr)