SINTANG, SKR.COM – Tak dapat dipungkiri, dunia pendidikan di Kabupaten Sintang masih menghadapi kekurangan sarana dan prasana serta kekurangan tenaga pengajar. Kekurangan itu tentunya tidak dapat dipenuhi secara sekaligus, karena keterbatasan anggaran yang dimiliki, namun dilakukan secara bertahap sesuai anggaran yang tersedia.
Maka dari itu, peran pemerintah tentu sangat dibutuhkan dalam membangun dunia pendidikan ini. Karena majunya suatu pendidikan di daerah tidak terlepas andil dari peran pemerintah itu sendiri.
Seperti yang dikatakan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Kusnadi, bahwa sejauh ini Pemerintah Kabupaten Sintang sangat fokus dalam membangun pendidikan, hanya saja Pemkab Sintang tentu menyesuaikan dengan angaran yang ada.
“Karena kita ketahui anggaran terbatas, dan pembangunan tidak hanya dibidang pendidikan, dibidang kesehatan dan lainnya juga perlu dibangun,” ujar Kusnadi belum lama ini.
“Kita juga mengapresiasi dan mendukung langkah-langkah yang telah diambil Pemerintah Daerah, dalam rangka pengembangan dunia pendidikan di Kabupaten Sintang. Tentu dengan anggaran yang terbatas ini, pemerintah harus melirik pembangunan yang sifatnya priotitas, salah satunya pendidikan ini,” lanjutnya.
Dijelaskannya pula, bahwa pengembangan dunia pendidikan sangatlah penting, karena merupakan garda terdepan dan visi misi pemerintah daerah dalam mewujudkan masyarakat Sintang yang cerdas.
“Sejauh ini pembangunan terus dilakukan secara bertahap, seperti lokal kelas, rumah guru dan lainnya. Walaupun semuanya belum, karena kembali lagi dengan anggaran yang ada, sehingga pembangunan harus bertahab,” terangnya.
Ia juga menjelaskan, bahwa untuk dibidang pendidikan di Dapilnya, itu banyak sekolah yang mengalami kerusakan lokal kelas dan rumah guru yang sudah tidak layak huni. Maka dari itu, sudah selayaknya juga menjadi perhatian pemerintah.
“Sarana dan prasana pendidikan di sana juga harus menjadi perhatian pemerintah agar dapat diakomodir dalam pembangunan,” katanya.
Pihaknya, kata Politisi PKB itu juga tidak tinggal diam, dimana sudah menganggarkan untuk merehab beberapa Sekolah Dasar. Ia juga meyakini, dewan-dewan-dewan yang lain juga telah mengangarkan hal yang sama.
“Yang jelas kita sangat memperhatikan bidang pendidikan ini. Aspirasi dewan dananya sangatlah terbatas, hanya dapat menjangkau pembangunan yang kecil, maka dari itu bantuan pemerintah sangat dibutuhkan,” pungkasnya. (*)