MELAWI, SKR.COM – Kurang lebih sekitar 300 orang dari berbagai Organisasi Masyarakat (Ormas) yang tergabung dalam Aliansi Melawi Peduli Al-Aqsa menggelar aksi solidaritas untuk warga Palestina, Sabtu sore (29/7) di Tugu Juang Nanga Pinoh.
Sebelum masa Aksi bergerak ke Tugu Juang Nanga Pinoh, terlebih dahulu dilakukan shalat ashar berjamaah dan doa bersama di Masjid Nurul Iman Desa Tanjung Niaga, Kecamatan Nanga Pinoh.
Massa bergerak menuju Tugu Juang pukul 15.40 wib yang mana tampak hadir Anggota DPR RI Dapil Kalbar, H. Sukiman saat melepas aksi dari Masjid Nurul Iman itu, pergerakan masa aksi dari masjid ke Tugu Juang juga mendapat pengawalan ketat kepolisian.
Sukiman mengapresiasi atas sikap responsif yang dilakukan sejumlah pemuda Melawi dalam menyikapi persoalan yang terjadi di Palestina baru-baru ini, khususnya yang terjadi di Masjid Al Aqsa. Ia berpesan kepada seluruh peserta aksi agar berorasi dengan tertib dan lancar. “Mari Kita doakan agar umat Muslim di Palestina tetap tabah. Begitu pula dengan para mujahid kita di sana. Duka Palestina adalah duka kita juga,” ungkapnya Singkat.
Pada aksi yang dilakukan di tugu juang, selain melakukan penggalangan dana dari para pengguna jalan, juga ada penyampaian orasi serta pernyataan sikap dari masing-masing Ormas untuk membela Palestina dan mengecam perbuatan tentara Israel, khususnya yang terjadi di Masjid Al-Aqsa.
Ari Saprianto selaku Koordinator aksi mengungkapkan, dalam aksi ini kami menyampaikan penyataan sikap dari Aliansi Melawi Peduli Al Aqsa yakni Sangat prihatin dengan kekerasan yang terjadi di Palestina dan menyatakan belasungkawa kepada para mujahidin yang telah wafat.
“Mengutuk keras tindakan kekerasan dan kebiadaban yang dilakukan tentara zionis negara Israel terhadap warga sipil Palestina yang melakukan ibadah di Masjid Al AQSA. Mengajak Masyarakat Muslim Dunia untuk bersatu membela Palestina dan memboikot produk Zionis Yahudi,” ungkapnya.
Mendesak pemerintah untuk melakukan penyataan sikap mengutuk tentara zionis Israel dan Melakukan tindakan konkret untuk melakukan pembelaan kepada rakyat Palestina.
“Menyerukan kepada umat beragama, khususnya umat Islam, untuk menggalang solidaritas politik, kemanusian dan dukungan spritual bagi pejuang rakyat Palestina,” paparnya. (Edi/DD)