SINTANG, SKR.COM – Camat Sintang, Tatang Supriyatna, mengungkapkan bahwa program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) memiliki peran yang sangat penting dalam upaya menuntaskan kemiskinan di Kabupaten Sintang, khususnya di Kecamatan Sintang.
Ia menilai program ini dapat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan dasar, terutama dalam penyediaan tempat tinggal yang layak dan sehat.
Menurut Camat Tatang, pada tahun ini, program BSPS difokuskan pada dua desa dan satu kelurahan di Kecamatan Sintang.
“Untuk tahun ini, BSPS di Kecamatan Sintang mencakup dua desa dan satu kelurahan. Melalui program ini, kita berharap bisa membantu menuntaskan kemiskinan dengan memenuhi salah satu kebutuhan dasar masyarakat, yakni rumah yang layak huni,” ucap Tatang.
Camat Tatang menekankan bahwa rumah yang layak adalah salah satu faktor penting dalam meningkatkan kualitas hidup, terutama bagi keluarga yang tinggal di rumah yang tidak layak.
Tatang berharap, bantuan yang diberikan melalui program BSPS bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh para penerima manfaat.
“Kita berharap penerima manfaat dapat memanfaatkan bantuan ini dengan baik dan tepat waktu. Program ini tentu akan memberikan dampak positif dalam jangka panjang bagi penerima bantuan, sehingga mereka bisa memiliki tempat tinggal yang lebih baik dan sehat,” tuturnya..
Camat Tatang juga berharap agar program BSPS dapat terus berlanjut dan menjangkau lebih banyak desa dan kelurahan lainnya di Kecamatan Sintang.
“Kedepannya, kami berharap program BSPS ini tidak hanya berhenti di dua desa dan satu kelurahan ini saja, tetapi bisa terus diperluas ke desa-desa atau kelurahan lain yang membutuhkan,” harapnya.
Ia juga mengapresiasi program BSPS yang dinilai banyak memberikan manfaat kepada masyarakat di Kabupaten Sintang, terutama di Kecamatan Sintang.
“Program ini sudah berjalan sejak 2018, dan saya rasa dampaknya sangat signifikan bagi masyarakat. Meskipun data lengkapnya belum sepenuhnya terekap, untuk tahun ini saja sudah ada sekitar 20 rumah yang mendapatkan bantuan perbaikan,” pungkas Tatang.