Penjelasan Soal Permasalahan Honorer

Ketua DPRD Sintang, Florensius Ronny

SINTANG, SKR – Ketua DPRD Sintang, Florensius Ronny mengatakan bahwa sebagai wakil rakyat dirinya pernah mempertanyakan permasalahan honorer ke pemerintah pusat. Dirinya bersama beberapa pihak datang langsung ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) RI di Jakarta dengan membawa keluhan honorer Sintang.

Selain DPRD, hadir ikut serta adalah Forum Honorer Kabupaten Sintang yang mempertanyakan nasib mereka. Mengingat ada rencana pemerintah pusat untuk menghapus tenaga honorer.

“Dari hasil pertemuan dengan Kemenpan-RB tersebut, inti ada dua kabar baik untuk para honorer. Satu; penghentian honorer oleh pemerintah pusat dipastikan batal. Kedua; seluruh honorer sudah menjadi perhatian pemerintah pusat. Kemenpan RB juga mempertimbangkan pengangkatan honorer secara utuh. Apakah nanti dengan sistem keuangan yang ditambah ke daerah atau hasil yang PPPK dikurangi hingga keuangan yang ada cukup untuk menampung seluruh honorer. Jadi kita masih menunggu regulasi dari pemerintah pusat,” jelasnya.

Menurutnya penyelesaian honorer memang tidak mudah. Untuk menyelesaika hingga tuntas juga perlu bertahap.

“Bahkan sampai ada bahasa dari pejabat pusat seperti ini, menyelesaikan masalah seluruh hononorer Indonesia seperti kita makan buah kedondong. Jadi kalau kita telan semuanya ndak akan bisa, akan nyangkut. Jadi dimakannya kita kupas dulu, kita potong sedikit sedikit baru dimakan sampai habis. Jadi kurang lebih seperti itulah untuk masalah honorer itu kemarin. untuk menuntaskan persoalan honorer, tidak bisa dimakan sekaligus, harus pelan-pelan,” katanya.

 

 

 

Posting Terkait