SINTANG, SKR.COM – Wakil Bupati Sintang Sudiyanto menggelar acara masuk ke rumah dinas dengan melaksanakan ritual adat sumpah jenang di Rumah Dinas Wakil Bupati Sintang pada Rabu, 10 Maret 2021. Saat memberikan sambutan, Wakil Bupati Sintang Sudiyanto memberi nama Rumah Dinas Wakil Bupati Sintang sebagai Langkau Kita.
“Berkaitan dengan ruangan ini, saat Pak Jarot Winarno menjadi Wakil Bupati Sintang, diberinama Balai Berangin. Lalu saat Pak Askiman menjadi Wakil Bupati Sintang, ruangan ini diberi nama Balai Pegodai. Kalau saya lebih suka, ruangan ini diberinama Langkau Kita,” kata Sudiyanto.
Menurut Sudiyanto, nama Langkau Kita tidak ada makna khusus tetapi langkau itu adalah bahasa Dayak Seberuang yang berarti rumah. Sedangkan kita ya kita semua.
“Artinya ini langkau kita semua. Apapun suku, agama dan golongan bisa menggunakan langkau kita ini. Inilah kebersamaan kita. Rumah kita bersama. Itu yang mau saya katakan. Kalau mau bertamu, silakan. Sepanjang saya di tempat, saya siap menerima tamu. Disinilah tempat kita berkumpul dan berdiskusi berbagai macam persoalan. Baik persoalan masyarakat, pemerintahan dan yang lainnya,” ucap Sudiyanto.
Sudiyanto bersyukur bisa melaksanakan ritual adat sumpah jenang dengan lancar di rumah dinas Wakil Bupati Sintang.
“Saya memang lahir dari sub suku Dayak Seberuang. Maka ritual adat sumpah jenang sebenarnya mengandung makna yang sangat dalam bagi saya karena harus memimpin sesuai jampi adat atau doa tadi,” ungkap Sudiyanto.
Dikatakan Sudiyanto, dirinya harus memimpin dengan adil kepada semua masyarakat, apapun suku, agama dan golongannya.
“Mudah-mudahan pesan dari tokoh adat tadi, bisa mengingatkan saya untuk melaksanakan amanah secara adat yang kita laksanakan tadi. Secara pemerintahan sudah dilakukan di Pontianak saat pelantikan. Dan hari ini secara adat kita laksanakan,” pungkasnya.