SINTANG, SKR.COM – Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang, Yosepha Hasnah mengaku sangat prihatin dengan beberapa ruas jalan yang mengalami kerusakan sangat parah di Wilayah Kabupaten Sintang.
Yosepha Hasnah mengatakan, kerusakan beberapa ruas jalan di Kabupaten Sintang memang sudah menjadi perhatian serius pemerintah. Sementara untuk mengatasi permasalahan tersebut tentu harus dilakukan dengan bertahap, mengingat saat ini keterbatasan anggaran merupakan kendala Pemerintah Kabupaten Sintang untuk menyelesaikan masalah tersebut.
“Akibat dari kerusakan jalan ini, sembako di beberapa Kecamatan kita mengalami kelangkaan” kata Yosepha Hasnah, Sabtu (23/1/2021).
Lanjutnya, kemarin kita mendengar kabar, di wilayah perbatasan Indonesia – Malaysia, tepatnya di Kecamatan Ketungau Hulu sembako sangat sulit didapatkan. Walaupun ada harganya sangat melambung tinggi. Gas LPG 3 Kilogram saja harganya mencapai Rp 80.000.
“Peristiwa kelangkaan sembako kemarin sangat mengetuk hati saya. Saya sudah kumpulkan Bappeda, Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Sintang, dan Tim Anggaran. Tujuannya untuk melakukan pemetaan kegiatan pembangunan jalan yang pembiayaannya dari Dana Alokasi Khusus” ucap Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang.
Dikatakan Yosepha Hasnah, yang tidak didanai, kita mendata titik mana saja yang sangat parah. Kita petakan lalu kita dorong agar Coorporate Social Responsibilty (CSR) seluruh perusahaan yang ada di Kabupaten Sintang diarahkan untuk perbaikan infrastruktur kita yang mengalami kerusakan parah dan tidak bisa dilalui. Sisanya kita prioritaskan tahun anggaran 2022. (TF)